Jangan Menahan Buang Air Besar
Mengapa Anda Jangan Menahan Buang Air Besar? Bahaya Dan Penyakit Yang Mungkin Timbul
Buang air besar adalah bagian alami dari fungsi tubuh manusia yang seharusnya tidak terabaikan. Namun dalam rutinitas yang sibuk atau karena alasan tertentu, banyak dari kita cenderung keinginan untuk buang air besar. Artikel ini akan menjelaskan alasan menahan buang air besar adalah kebiasaan yang berpotensi berbahaya, serta jenis-jenis penyakit yang dapat muncul akibat perilaku ini.
- Pentingnya Mengikuti Alami Tubuh
Buang air besar adalah cara tubuh untuk menghilangkan sisa-sisa makanan yang tidak tercerna oleh tubuh dan limbah lainnya. Selain itu, kita merasakan keinginan untuk buang air besar ketika usus besar memuatkan materi yang harus keluar dari tubuh. Tidak hanya membuat tubuh menjadi tidak nyaman, tetapi juga dapat berdampak negatif pada kesehatan kita.
Bahaya Menahan Buang Air Besar
- Konstipasi Kronis
Salah satu bahaya utama dari menahan buang air besar adalah konstipasi kronis. Konstipasi terjadi saat tinja menjadi keras dan sulit untuk keluar. Selain itu, menahan buang air besar secara teratur dapat menyebabkan pergerakan usus yang tidak teratur, membuat tinja semakin keras dan sulit keluar.
- Wasir (Hemoroid)
Tekanan yang terjadi saat menahan buang air besar dapat menyebabkan pembuluh darah di sekitar anus membengkak dan terkadang pecah, mengakibatkan wasir. Wasir dapat menyebabkan rasa sakit, gatal, dan perdarahan saat buang air besar.
- Divertikulitis
Ini adalah kantung-kantung kecil yang terbentuk di dinding usus besar. Menahan buang air besar dapat meningkatkan risiko divertikulitis, yaitu peradangan atau infeksi pada divertikula. Kondisi ini dapat menyebabkan nyeri perut, demam, dan masalah pencernaan.
Penyakit Akibat Menahan Buang Air Besar
- Piles (Wasir)
Wasir adalah pembengkakan pembuluh darah di daerah anus dan rektum yang dapat terjadi akibat tekanan saat menahan buang air besar.
- Irritable Bowel Syndrome (Sindrom Usus Besar Sensitif)
Menahan buang air besar dapat memicu atau memperburuk gejala sindrom usus besar sensitif, seperti nyeri perut, kembung, dan perubahan pola buang air besar.
- Fecal Impaction
Ini adalah kondisi ketika tinja yang keras dan besar menumpuk di dalam usus besar dan tidak dapat keluar dengan mudah. Hal ini bisa menyebabkan rasa sakit, mual, dan bahkan penyumbatan usus.
- Perforasi Usus
Menahan buang air besar yang berkepanjangan dapat menyebabkan tekanan berlebihan pada usus besar, yang pada gilirannya dapat menyebabkan perforasi atau robeknya dinding usus.
Tips Untuk Menghindari Menahan Buang Air Besar
- Mendengarkan Tubuh
Penting untuk mendengarkan tubuh dan merespons saat Anda merasakan keinginan untuk buang air besar. Namun jangan menunda-nunda atau menahan dorongan tersebut.
- Konsumsi Serat
Makan makanan kaya serat, seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian, dapat membantu menjaga tinja tetap lunak dan mudah keluar.
- Minum Cukup Air
Memastikan tubuh tetap terhidrasi membantu menjaga konsistensi tinja yang baik.
- Aktivitas Fisik
Berolahraga secara teratur dapat membantu mempercepat pergerakan usus dan mencegah konstipasi.
Menahan buang air besar adalah kebiasaan yang berpotensi berbahaya dan dapat menyebabkan masalah kesehatan serius. Penting untuk menghargai dan merespons keinginan tubuh untuk buang air besar dengan segera.
Sementara itu, dengan menghindari perilaku ini dan menjaga pola buang air besar yang sehat, Anda dapat mencegah potensi penyakit dan masalah kesehatan yang berkaitan dengan sistem pencernaan Anda.
Jangan Menahan Buang Air Besar
UT Hong Kong & Macau; Desain website oleh Cahaya Hanjuang
