Remitansi Pekerja Migran Indonesia
Pekerja Migran Indonesia Sumbang Devisa US$9,71 Miliar pada 2022
Tanpa Rakyat Negara Tak Akan Pernah Ada !!!
Pekerja migran Indonesia (PMI) kerap mendapat sebutan sebagai pahlawan devisa. Hal itu tak lepas dari besarnya remitansi dari mereka setiap tahunnya. Bank Indonesia (BI) melaporkan, pekerja migran Indonesia menyumbangkan devisa sebesar US$9,71 miliar pada 2022. Jumlah remitansi tersebut naik 6,01% membandingkan dengan tahun sebelumnya yang sebanyak US$9,16 miliar.
Melihat trennya, remitansi dari pekerja migran mengalami fluktuasi sejak 2015-2022. Remitansi tertinggi tercatat sebesar US$11,44 miliar pada 2019. Sementara, peningkatan remitansi paling tinggi terjadi pada 2018 yang mencapai 25,26%. Hanya saja, remitansi turun cukup drastis pada 2020 dan 2021 sebagai imbas pandemi Covid-19.
Adapun devisa yang terkumpul dari pekerja migran Indonesia paling banyak dari Arab Saudi senilai US$2,83 miliar. Posisinya terikuti oleh remitansi pekerja migran Indonesia di Malaysia senilai US$2,57 miliar. Pekerja migran Indonesia di Taiwan menyumbangkan devisa sebanyak US$1,47 miliar. Posisinya terikuti oleh pekerja migran Indonesia di Hong Kong dan Singapura yang masing-masing mencatatkan remitansi sebesar US$1,37 miliar dan US$607 juta. Kemudian, remitansi pekerja migran Indonesia di Uni Emirat Arab sebanyak US$199 juta. Sementara, pekerja migran Indonesia di Yordania menyumbangkan devisa sebesar US$195 juta.
BI mencatat total pekerja migran Indonesia sebanyak 3,44 juta orang pada 2022. Jumlah itu naik 5,59% membandingkan pada tahun sebelumnya yang sebanyak 3,25 juta orang. Menurut negaranya, pekerja migran Indoesia paling banyak berada di Malaysia, yakni 1,67 juta orang. Posisinya terikuti Arab Saudi dengan jumlah pekerja migran sebanyak 837.000 orang. Jumlah pekerja migran Indonesia yang berlokasi di Hong Kong sebanyak 339.000 orang. Sementara, pekerja migran Indonesia yang berada di Taiwan sebanyak 331.000 orang.
Sumber : dataindonesia.id
Remitansi
Remitansi adalah transfer uang oleh pekerja migran di luar negeri ke penerima di negara asalnya. Bentuk lain remitansi adalah bantuan internasional dengan pengiriman uang ke suatu negara. Namun uang yang terkirim oleh pekerja migran merupakan salah satu arus uang terbesar bagi sutau negara.
Remitansi umumnya perlu melakukan melalui layanan transfer uang internasional seperti bank, agen transfer uang, atau layanan online. Remitansi dapat menjadi sumber pendapatan penting bagi keluarga penerima di negara asal. Dan sering berguna untuk keperluan seperti biaya hidup, pendidikan, kesehatan, dan investasi. Dan remitansi juga dapat berdampak positif pada perekonomian negara penerima, karena meningkatkan aliran uang tunai dan konsumsi di pasar lokal.
Remitansi Pekerja Migran Indonesia
UTHKG; Desain website oleh Cahaya Hanjuang