Air es sering kali menjadi minuman yang diandalkan untuk meredakan rasa pedas setelah mengonsumsi makanan pedas. Namun, tahukah Anda bahwa ternyata minum air es saat kepedasan dapat menimbulkan sejumlah bahaya kesehatan. Berikut ini penjelasan selengkapnya.

Bahaya Minum Air Es Saat Kepedasan

Banyak orang percaya bahwa minum air es dapat meredakan sensasi kepedasan setelah mengonsumsi makanan pedas. Hal ini mungkin disebabkan oleh rasa dingin yang memberikan kesan sementara rasa dingin dan mengurangi sensasi pedas.

Minum Air Es Saat Kepedasan

Namun, hal ini ternyata dapat menyebabkan masalah kesehatan tertentu, yaitu:

  1. Meningkatkan rasa pedas

Air es tidak menghilangkan senyawa pedas dalam makanan pedas. Sebaliknya, air es dapat memperkuat sensasi pedas karena lemak dalam es dapat mengikat senyawa-senyawa pedas, menyebabkan mereka tidak larut dalam air dan tetap menempel pada lidah.

  1. Gangguan sistem pencernaan

Minum air es saat kepedasan dapat merusak proses pencernaan. Air dingin dapat menyusutkan pembuluh darah di saluran pencernaan, menghambat proses pencernaan makanan dan merusak lapisan lambung.

  1. Meningkatkan risiko radang tenggorokan

Suhu dingin air es dapat menyebabkan perbedaan suhu yang signifikan di dalam tenggorokan, dapat menyebabkan radang dan iritasi, terutama setelah mengonsumsi makanan pedas.

  1. Gangguan absorpsi nutrisi

Minum air es setelah makanan pedas dapat mengganggu proses penyerapan nutrisi dalam tubuh. Suhu dingin dapat memperlambat aktivitas enzim dan merusak lapisan usus halus.

  1. Peningkatan risiko radang tenggorokan dan batuk

Air es dapat menyebabkan ketegangan pada saluran tenggorokan, yang dapat meningkatkan risiko radang tenggorokan dan batuk.

Minuman Alternatif Yang Lebih Aman

Minum Air Es Saat Kepedasan

Jus atau minuman buah-buahan dengan rasa asam seperti jus lemon atau jeruk nipis membantu meredakan rasa pedas. Kandungan asam dalam jus buah-buahan tersebut mampu menetralkan rasa pedas secara alami dan memberikan sensasi kesegaran.

  1. Minum susu atau yoghurt

Susu atau yogurt mengandung lemak dan protein yang dapat membantu meredakan sensasi pedas dengan cara yang lebih efektif daripada air es.

  1. Konsumsi karbohidrat kompleks

Makan makanan kaya karbohidrat kompleks seperti roti atau nasi dapat membantu mengurangi sensasi pedas dan memberikan efek penyeimbang.

  1. Makan buah atau sayuran manis

Makan buah-buahan atau sayuran manis seperti pisang atau mentimun dapat memberikan rasa manis alami yang meredakan sensasi pedas.

  1. Minum teh hangat

Teh hangat dapat membantu meredakan sensasi pedas tanpa membawa risiko yang dihadirkan oleh air es. Meskipun mungkin umum mempraktikkan, minum air es setelah makanan pedas dapat menimbulkan beberapa risiko kesehatan.

Alternatif lain seperti susu, yogurt, atau makanan bernutrisi lainnya dapat memberikan efek yang lebih aman dan efektif dalam meredakan sensasi pedas. Penting untuk mendekati kepedasan dengan cara yang bijaksana dan memilih opsi yang lebih sehat untuk meredakannya. Jika rasa pedas terasa terlalu intens, berkonsultasilah dengan ahli gizi atau dokter untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan.

Sumber artikel: Grid.id

Minum Air Es Saat Kepedasan

UT Hong Kong & Macau; Desain website oleh Cahaya Hanjuang

About the author : Karl Guevara
Just Newbie